Partai - partai Islam peserta Pemilu tahun 2014 yang berazaskan Islam khususnya Partai Bulan Bintang (PBB / ) , Partai Keadilan Sejahtera (PKS / ), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) harusnya menjadi partai Idola dan dambaan oran Islam di Indonesia, tetapi kenapa mereka kurang dimintai tentunya karena arah perjuangan yang kurang jelas dan mantap.
Arah perjuangan ketiga partai kalau dari awal konsisten untuk perjuangankesejahteraan rakyat bawah dan keadilan serta dibarengi dengan penyadaran untuk kembali kepada nilai-nilai Islam. Ketiga partai masih kalah oleh Hizbut Tahrir Indonesia (HTI/ dalam konistensinya dalam perjuangan untuk kesejahteraan umat dan keadilan bagi rakyat bawah.
Rakyat bawah masih semangat menerima slogan rakyat marhaen dari pada peradaban yang madani , hal ini semua tentunya karena antar parta-partai Islam tidak punya kesamaan perjuangan , semua hanya orientasi kekuasaan dan kalau sudah berkuasa akan lupa dan hilang memperjuangkan apa penderitaan rakyat.
PKS dan PPP dalam 2 pemilu termasuk partai yang mempunyai suara dan juga kedudukan dalam pemerintahan tapi ternyata hanya mementingkan jabatan jatah kementerian saja, Perjanjian dalam SETGAB adalah bukti dari ketidakberpihakan kepada rakyat kecil. Rakyat kecil menjerit akan harga-harga kebutuhan pokok naik akibat berbagai kebijakan Pemerintah yang menyengsarakan rakyat didiamkan, bahkan mendukung sepenuhnya. PKS sekarang menolak kenaikan BBM itu saja karena merasa didzolimi bukan karena atas dasar membela rakyat, lihat paa sejarah waktu akan pemilu 2009 juga ada kenaikan BBM , PKS menyetujuinya padahal alasan dulu dan sekarang adalah sama karena ketidakbecusan pemerintah dalam pengelolaan industri hulu perminyakan.
Kemunduran dan kehancuran elekabiltas partai Islam adalah bukti tidakbecusan Pengurus Partai dalam berdaklwah dan berpolitik. #Degle itu namanya. ( jangan bawa-bawa azas Islam kalau tidak bisa mendkawahkan politik keislaman )
#Degle artinya sama dengan sinting tidak memikirkan akibat baik buruknya , yang terpenting dia senang dan menang. Orang lain mau bilang an protes apa tidak peduli.